Bolehkah Balita Sering Minum Teh? Inilah Jawabannya - Info Sehat

Sunday 6 August 2017

Bolehkah Balita Sering Minum Teh? Inilah Jawabannya


Minum teh sudah menjadi normalitas tak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari. Kita sebagai orang dewasa bisa saja meminumnya setiap hari. Tapi bagaimana bersama balita, boleh nggak ya balita diberi minum teh?

Teh sebetulnya memiliki sejumlah faedah dikala diminum. Mulai berasal dari menopang melancarkan proses pencernaan, menambah kekebalan tubuh, dan kurangi risiko terkena bermacam tipe penyakit. Tapi cara tubuh orang dewasa dan balita menyerap dan merespon teh ternyata berbeda.

Dikutip berasal dari thehealthsite.com, Dhvani Shah, seorang pakar naturopati dan gizi perlihatkan bahwa teh bukan minuman yang menyehatkan untuk balita. Pada tubuh balita atau anak, teh yang dikonsumsi bisa mengganggu proses penyerapan kalsium, supaya bisa membawa dampak malcalcificationdan defisiensi kalsium. Konsumsi teh yang tetap menerus pada balita bisa mempengaruhi otak, otot, proses saraf, dan perkembangan strukturnya.

Balita yang mengonsumsi teh bisa mengalami sejumlah pengaruh samping, seperti:
     1. Kepadatan tulang yang tambah rapuh.
     2. Kekuatan otot yang melemah.
     3. Susah konsentrasi yang membuatnya rewel dan mengalami masalah perilaku.
     4. Badan sakit semua, terutama bagian badan bagian bawah.
Menambahkan susu atau biskuit pada teh untuk dikonsumsi balita terhitung kurang disarankan. Kenapa? Karena kandungan protein casein pada susu bisa bercampur bersama protein katekin yang tersedia di teh. Efek sampingnya bisa membawa dampak kecanduan teh dan kecanduan di usia berapa pun, terhitung di bawah usia lima tahun itu sama sekali tidak sehat.

Memilihkan dan membuatkan makanan serta minuman yang sehat untuk anak sebetulnya agak rumit. Dan keputusan pertama yang wajib dipatuhi adalah memilihkan makanan serta minuman yang berbahan alami tanpa tambahan pengawet atau zat-zat kimia berbahaya.

Semoga info ini berfungsi untuk Mama sekalian. 
Comments


EmoticonEmoticon